SehariTigaKali - Hati-hati
memakai ponsel untuk bermain game "Pokemon Go" di
pinggir jalan. Bisa-bisa malah jadi sasaran pelaku penjambretan. Seperti yang
dialami karyawati berinisial BU yang dijambret sepulang kerja di Jalan
Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Saat
sedang mengendarai sepeda motor, BU berhenti di pinggir jalan untuk bermain
Pokemon. Tanpa disadari dari belakang dua pelaku jambret yang berboncengan
Suzuki Shogun B 6995 KGS datang langsung menarik ponsel Samsung Galaxy E7
korban.
BU
sempat terlibat tarik menarik saat mempertahankan ponselnya dengan pelaku yang
dibonceng. Akhirnya pelaku dapat kabur membawa lari ponsel korban. Meski
begitu, korban berani mengejar pelaku sambil berteriak 'jambret'.
"Yang
dijambret memang sedang main itu (Pokemon), kemudian jadi kesempatan buat
tersangka menjambret," kata Kepala Polsek Kelapa Gading Komisaris
Argowiyono, di Mapolsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (28/7/2016).
Argo
mengatakan, saat korban mengejar dan berteriak jambret ada anggotanya yang
sedang melaksanakan patroli. Anggota, menurutnya, kemudian ikut mengejar kedua
pelaku.
"Tersangka
kemudian salah masuk jalan dan masuk ke parkiran motor RS Gading Pluit, karena
jalan itu buntu," ujar Argo.
Salah
satu tersangka, AA alias AF ditangkap di lokasi. Sementara rekannya T alias A
ditangkap beberapa jam kemudian. Argo menyatakan, hasil pemeriksaan, kedua
tersangka sudah melakukan penjambretan sebanyak puluhan kali.
"Sudah
beberapa kali di Pulogadung, Jakarta Timur dan di Jakarta Utara," ujar
Argo.
Salah
satu tersangka AA mengaku, memang mengincar korban yang sedang bermain ponsel
di jalan. Ponsel yang dicuri pelaku kemudian dijual dengan harga miring.
"Uangnya
buat makan, saya enggak ada kerjaan, sehari-hari ngamen doang," ujar AA.
Untuk
mempertanggung jawabkan perbuatannya, kedua pelaku yang dibekuk dikenakan pasal
363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara.
Sumber : Kompas * com
0 komentar:
Posting Komentar